Seputar BanyumasSeputar BanyumasSeputar Banyumas
  • Beranda
  • Banyumas
  • Cilacap
  • Purbalingga
  • Banjarnegara
  • Jateng
  • Nasional
  • Olahraga
  • Plesiran
  • Ragam
  • Risalah
  • Opini
  • Indeks
Seputar BanyumasSeputar Banyumas
  • Beranda
  • Banyumas
  • Cilacap
  • Purbalingga
  • Banjarnegara
  • Jateng
  • Nasional
  • Olahraga
  • Plesiran
  • Ragam
  • Risalah
  • Opini
  • Indeks
Pencarian
  • Home
  • Banyumas
  • Cilacap
  • Purbalingga
  • Banjarnegara
  • Jateng
  • Nasional
  • Olahraga
  • Plesiran
  • Ragam
  • Risalah
  • Opini
  • Indeks
Ikuti Kami
© 2025 Seputar Banyumas. All Rights Reserved.
Seputar Banyumas > Artikel > Purbalingga > Batik Purbalingga Naga Tapa, Lambangkan Kesaktian, Kekuasaan dan Kekuatan
Purbalingga

Batik Purbalingga Naga Tapa, Lambangkan Kesaktian, Kekuasaan dan Kekuatan

Budi Pekerti
Terakhir diperbarui: 26 Oktober 2025 18:37
Budi Pekerti
Membagikan
batik naga tapa Batik Purbalingga Naga Tapa, Lambangkan Kesaktian, Kekuasaan dan Kekuatan
Bupati Fahmi Muhammad Hanif bersama Wabup Dimas Prasetyahani meluncurkan Batik Naga Tapa menjadi batik khas Purbalingga, dalam “Symphony Batik Purbalingga 2025” di Alun-alun Purbalingga, Sabtu (25/10/2025) malam. (Foto: Budi Pekerti)
Membagikan
Batik Naga Tapa Purbalingga
Bupati Fahmi Muhammad Hanif bersama Wabup Dimas Prasetyahani meluncurkan Batik Naga Tapa menjadi batik khas Purbalingga, dalam “Symphony Batik Purbalingga 2025” di Alun-alun Purbalingga, Sabtu (25/10/2025) malam. (Foto: Budi Pekerti)

SEPUTARBANYUMAS.COM-Bupati Fahmi Muhammad Hanif menetapkan Batik Naga Tapa menjadi batik khas Purbalingga. Hal itu dilakukan di puncak dalam perayaan Hari Batik Nasional Tahun 2025, yang dikemas dalam acara bertajuk “Symphony Batik Purbalingga 2025” di Alun-alun Purbalingga, Sabtu (25/10/2025) malam.

Motif Naga Tapa memiliki makna dan filosofi tersendiri. Pemerhati sejarah Purbalingga Gunanto Eko Saputro, Minggu (26/10/2025) mengatakan Batik Naga Tapa Purbalingga melambangkan kesaktian, kekuasaan, dan kekuatan.

”Sehingga batik ini dahulu hanya dapat dikenakan oleh pejabat pada saat bertugas. Penggunaannya marak di lingkungan pemerintahan pada masa kepemimpinan Bupati IX, Aryo Sugondho,” kata pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Purbalingga itu.

Adapun motif batik ini terdiri dari sepuluh variasi naga, delapan variasi bangunan, dampar, tiga variasi gajah, empat variasi burung, tiga variasi bajing, harimau, empat variasi kijang, tiga variasi kumbang, enam variasi pohon hayat dan 57 variasi tumbuhan.

“Pola motif batik naga tapa berupa pohon hayat yang dikelilingi oleh naga, bangunan, dampar, motif gajah, bajing, harimau, kijang, kumbang, burung dan tumbuhan. Warna batik naga tapa Purbalingga yaitu putih, cokelat dan biru tua,” ujarnya.

Baca juga  32 Tim Bertarung di Danlanud Cup XXIII 2025, Banyak Tim Bertabur Bintang

Batik Naga Tapa yang tersimpan di Museum Prof. Dr. R. Soegarda Poerbakawatja ini merupakan karya R.A. Soegiarti (lahir di Purbalingga pada 28 Desember 1897) cucu Bupati VI Raden Tumenggung Dipokusumo IV. Batik ini dibuatnya untuk seragam bekerja sang suami Raden Mas Aboesono yang berprofesi sebagai Kepala Kantor Pos di Purbalingga pada sekira 1940.

Sementara itu Bupati Fahmi mengatakan Pemkab Purbalingga akan mempromosikan batik Naga Tapa agar terus lestari dan dikenal luas. Pemkab akan mendorong proses produksi dan promosi batik ini di berbagai sektor—mulai dari ASN, pengrajin, pelaku usaha, hingga masyarakat.

TAG:batik khas purbalinggabatik naga tapa purbalinggamotif batik purbalingga
Artikel Sebelumnya lantas tanam pohon Peduli Lingkungan, Polres Banjarnegara Tanam Pohon di Lokasi Longsor Peduli Lingkungan, Polres Banjarnegara Tanam Pohon di Lokasi Longsor
Artikel Selanjutnya ttd Pernyataan Resmi DPRD Banyumas Tanpa Tanda Tangan Ketua Pernyataan Resmi DPRD Banyumas Tanpa Tanda Tangan Ketua

Tetap Update Berita Terbaru!

Follow akun media sosial Seputar Banyumas dan jangan lewatkan kabar penting seputar Banyumas dan sekitarnya!
FacebookSuka
XMengikuti
InstagramMengikuti
YoutubeSubscribe
TiktokMengikuti
- Advertisement -
Sumpah Pemuda

Mungkin Anda Suka

wawan Asmara Terlarang di Balik Pembunuhan Perempuan di Wirasana Purbalingga
Purbalingga

Asmara Terlarang di Balik Pembunuhan Perempuan di Wirasana Purbalingga

Oleh Budi Pekerti
bersa 7 Jabatan Eselon II Pemkab Purbalingga Belum Terisi, Termasuk Kepala Dindikbud dan DPUPR
Purbalingga

7 Jabatan Eselon II Pemkab Purbalingga Belum Terisi, Termasuk Kepala Dindikbud dan DPUPR

Oleh Budi Pekerti
Siang Ini, Bupati Fahmi Lakukan Rotasi Pejabat Eselon II Pemkab Purbalingga
Purbalingga

Siang Ini, Bupati Fahmi Lakukan Rotasi Pejabat Eselon II Pemkab Purbalingga

Oleh Budi Pekerti
relawan sedekah sepatu
Purbalingga

Relawan Sedekah Sepatu, Berbagi Harapan Kepada Anak-Anak Hingga Pelosok Desa

Oleh Budi Pekerti
Seputar BanyumasSeputar Banyumas
Ikuti Kami
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Terms of Service
  • Kebijakan Privasi
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lupa password?