FINAL Chennai Open 2025 akan berlangsung pada Minggu (2/11/2025). Petenis putri Indonesia, Janice Tjen akan bermain di dua final. Dia akan main di final tunggal putri dan ganda putri. Untuk ganda putri, Tjen akan berpasangan dengan seniornya Aldila Sutjiadi.
Tjen lolos ke final Chennai Open setelah di semifinal mengalahkan petenis muda Thailand Lanlana Tararudee dengan susah payah pada Sabtu (1/11/2025). Tjen yang kini berusia 23 tahun, bertarung ketat untuk mengalahkan Lanlana yang berusia 21 tahun.
Tjen membutuhkan waktu sampai 2 jam 25 menit untuk mengalahkan Lanlana dalam dua set. Maklum saja, dalam dua set itu, Tjen menang dengan cara tie break.
Setelah mengalahkan Lanlana, Tjen akan melawan petenis Australia Kimberly Billerr di final. Partai final akan berlangsung pada Minggu (2/11/2025) mulai pukul 19.30 WIB.
Di atas kertas, Tjen lebih unggul dari Kimberly, khususnya jika melihat ranking keduanya. Tjen adalah petenis ranking 82 dunia, sementara Kimberly adalah petenis dengan ranking 117 dunia. Hanya saja jika ditilik dari usia, maka Kimberly lebih berpengalaman. Kimberly sudah berusia 27 tahun.
Dua petenis ini belum pernah bertemu sama sekali. Sehingga, laga ini akan menjadi laga kejutan bagi keduanya karena memang belum merasakan cara bermain masing-masing. Jika menilik dari laga di semifinal, sepertinya Tjen akan kembali main agresif.
Laga ini pasti akan seru. Kedua petenis pasti ingin merengkuh gelar. Pertandingan ini bisa dinikmati melalui vidio.com.
Final Chennai Open 2025 Ganda Putri
Selain bermain di final Chennai Open untuk tunggal putri, Tjen juga akan bermain di final Chennai Open untuk ganda putri. Tjen akan berpasangan dengan petenis Indonesia lainnya, Aldila Sutjiadi. Pasangan ini lolos ke final setelah mengalahkan pasangan India Riya Bhatia/Rutuja Bhosale dengan relative mudah.
Memang di set pertama, kedua pasangan bermain ketat. Tjen/Aldila menang dengan skor 7-5. Namun, di set kedua, Tjen/Aldila seperti tak mendapatkan perlawanan dari pasangan India. Sebab, pasangan Indonesia itu menang dengan skor 6-0.
Di final, Tjen/Aldila akan melawan musuh yang jauh lebih tangguh. Lawan bagi Tjen/Aldila di final adalah pasangan gado-gado Australia/Rumania yakni Storm Hunter/Monica Niculescu. Pasangan Hunter/Niculescu ini adalah unggulan pertama ganda putri di ajang Chennai Open 2025. Sementara Tjen/Aldila adalah unggulan kedua. Jadi, final ini adalah final ideal.
Laga final Tjen/Aldila vs Hunter/Niculescu rencananya akan berlangsung pada Minggu (2/1/2025) mulai pukul 21.30 WIB.
Sekadar diketahui, pasangan Tjen/Aldila ini adalah pasangan yang sudah beberapa kali berduet. Bahkan pada Oktober 2025, pasangan ini juara di WTA 125 Suzhou. Namun ajang itu adalah ajang kelompok kasta kedua di tenis. Sementara, ajang Chennai Open 2025 adalah ajang kelompok kasta pertama (WTA Tour Final) tapi peringkat terbawah.
WTA Tour Finals terdiri atas banyak kejuaraan. Nah kejuaraan itu terbagi dalam empat tingkatan. Chennai Open 2025 masuk ke tingkatan terbawah.
Kembali ke pasangan Tjen/Aldila. Pasangan ini pernah juga berprestasi di Asian Games 2022 yang berlangsung tahun 2023 di Hanzhou China. Kala itu, Tjen/Aldila berhasil mendapatkan medali perunggu.
Aldila sendiri adalah petenis berpengalaman berusia 30 tahun. Dia termasuk petenis level atas dunia untuk nomor ganda. Dia pernah berperingkat 25 dunia untuk ganda. Dan kini, Aldila berperingkat 45 untuk ganda. Aldila pernah meraih medali emas Asian Games cabang tenis ganda campuran. Kala itu, Aldila mendapat medali emas berpasangan dengan Christopher Rungkat.
WTA Tour
Ajang tenis putri memiliki WTA Tour Finals yang memiliki banyak kejuaraan per tahun. Di WTA Tour Finals ini setidaknya ada lima kasta. Kasta tertinggi adalah Grand Slam. Grand Slam ada empat turnamen yakni Paris Open, US Open, Australia Open, dan Wimbledon.
Kemudian di bawah Grand Slam ada WTA Finals, WTA 1000, WTA 500, WTA 250. Ada juga ajang kelompok seperti Bilie Jean King Cup, United Cup, Hopman Cup.
Nah, ajang yang diikuti oleh Tjen adalah Chennai Open 2025 yang masuk dalam kategori WTA 250 atau di kasta keempat. Tapi bagi Tjen yang masih muda, ini adalah ajang penting yang bisa menambah pengalamannya. Bisa jadi dari ajang-ajang inilah Tjen makin terbentuk dan makin bisa berkembang lebih baik.



