
SEPUTARBANYUMAS.COM – Pemerintah Kabupaten Banjarnegara mulai mengembangkan benih nila sakti di wilayah Kecamatan Rakit. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari peningkatan perekonomian masyarakat serta bentuk dukungan terkait program revitalisasi tambak di Pantai Utara (Pantura) jawa.
Wilayah Kecamatan Rakit merupakan sentra pembenihan ikan air tawar di Banjarnegara, sesuai kebutuhan dan bentuk dukungan terhadap program revitalisasi Pantura, maka wilayah tersebut menjadi sentra pembenihan nila sakti yang nantinya akan menyuplai kebutuhan benih di kawasan Pantura.
Program revitalisasi Pantura tersebut merupakan program pemerintah pusat, dimana pada program tersebut menjadikan lahan seluas 20 ribu hektare di wilayah Pantura ditambah dengan 300 hektare di wilayah Karawang sebagai tambak pembesaran ikan air tawar.
Dengan jumlah lahan tersebut, diprakirakan membutuhkan sekitar 25 juta benih ikan, kebutuhan ini menjadi sebuah peluang bagi Banjarnegara yang merupakan sentra pembenihan ikan air tawar, khususnya di wilayah Kecamatan Rakit.
Sebagai langkah awal, pemerintah pusat juga memberikan bantuan indukan nila sakti untuk dikembang biakkan, dimana bibit ikan tersebut dibagi untuk lima kelompok tani ikan di wilayah Kecamatan Rakit yang masing-masing kelompok tani mendapatkan 400 ekor calon indukan.
Bupati Banjarnegara dr Amalia Desiana mengatakan, sesuai dengan arahan dan dukungan dari Dirjen Perkanan dan Kelautan Kementerian Kelautan dan Perikanan, maka Banjarnegara siap menjadi mitra dalam pengadaan benih berkualitas demi mendukung program revitalisasi tersebut.
Untuk itu, saat ini Banjarnegara memusatkan wilayah Kecamatan Rakit sebagai sentra pembenihan ikan air tawar, khususnya jenis Nila Sakti. Nantinya, wilayah ini menjadi pusat pembenihan untuk memenuhi kebutuhan benih di Pantura.
“Kami berharap dengan sinergitas ini, semua mendapatkan keuntungan dan saling mendukung, tentu saja muara dari kerjasama ini untuk membawa kemakmuran dan Kesejahteraan untuk masyarakat Banjarnegara,” katanya.
Menurutnya, pada pronsipnya, Kabupaten Banjarnegara akan selalu mensuport untuk kepentingan masyarakat, mudah-mudahan pemerintah pusat juga memperhatikan aksesbilitas yang ada di Kabupaten Banjarnegara.
Pada kesempatan tersebut, Dirjen Perikanan dan Budidaya KKP Haeru Rahayu juga mendukung program tersebut, bahkan dirinya meninjau langsung pada sejumlah kelompok tani tang ada di Banjarnegara guna memastikan dan melihat langsung tata kelola kelompok tani ikan di Banjarnegara dalammelakukan budidaya mulai dari pembenihan sampai pembesaran untuk ikan nila.
“Saya tahu persis bahwa Banjarnegara ini sudah di terapkan oleh KKP sebagai salah satu kampung perikanan budidaya,” katanya.



