
SEPUTARBANJARNEGARA.COM – Sebagai upaya pencegahan akan terjadinya tindak pemerasan dan premanisme, Polres Banjarnegara melakukan peningkatan patroli, petugas dari kepolisian ini menggencarkan operasi degan mendatangi Kawasan pertokoan dan pasar.
Kegiatan patroli tersebut merupakan langkah antisipasi gangguan keamanan, khususnya pada sejumlah titik vital di Banjarnegara. Pada kegiatan tersebut, polisi juga melakukan dialog dengan sejumlah masyarakat, mulai dari Satpam, hingga para juru parkir sebagai pencegahan atas tindakan premanisme yang meresahkan masyarakat.
Kapolres Banjarnegara AKBP Mariska Fendi Susanto mengatakan, patroli ini menjadi bagian dari langkah pencegahan premanisme, dan patroli dilakukan pada jam-jam rawan dan tempat-tempat yang diduga dapat dijadikan tindak kejahatan premanisme.
“Kita lakukan patroli dan dialog, sasaran ini kami mendatangi toko mas, dan pasar, polisi juga menyampaikan pesan agar waspada adanya tindakan pemalakan, apabila ada tindakan tersebut agar melapor ke kantor Polisi terdekat,” katanya.
Tak hanya pada pasar, polisi juga mendatangi kantor LSM yang ada di Banjarnegara, kedatangan ke secretariat SLM ini untuk memberikan himbauan agar ikut berperan aktif menjaga kondusifitas wilayah.
Dikatakannya, kegiatan operasi yang dilakukan Polres Banjarnegara ini bersifat preemtif, preventif, dan penegakan hukum. Sasaran dari kegiatan ini adalah tindakan premanisme, pemalakan dan tindak kejahatan lain, baik yang dilakukan perorangan maupun kelompok yang dapat mengganggu iklim investasi dan ketertiban masyarakat.
“Target perasi ini adalah tindakan pemerasan, pungli, pengancaman, intimidasi, pengeroyokan, penganiayaan,” ujarnya.
Dikatakanya, patroli tersebut merupakan bagian dari operasi Kepolisian kewilayahan dengan sandi ‘Aman Candi-2025’. Operasi ini dimulai sejak tanggal 12 Mei 2025 sampai tanggal 31 Mei 2025 mendatang.
“Ada beberapa sasaran, mulai dari potensi gangguan, ambang gangguan, maupun gangguan nyata,” katanya.
Gangguan nyata dapat terjadi seperti pemerasan, pungli, pengancaman, intimidasi, pengeroyokan, penganiayaan tawuran, juru parkir liar, pelaku pemalakan, pemerasan, pengrusakan, ancaman, pelaku penganiayaan, balap liar, tawuran, mabuk-mabukan, obat terlarang.


