
SEPUTARBANYUMAS.COM – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjarnegara mematok target bulan dana tahun 2025 ini sebesar Rp 1,66 miliar. Jumlah tersebut berdasarkan realisasi penggalangan bulan dana tahun 2024 yang mencapai Rp 1,29 miliar.
Target perolehan bulan dana PMI Kabupaten Banjarnegara tahun 2025 ini diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Banjarnegara yang juga ketua panitia bulan dana PMI Kabupaten Banjarnegara Indarto di Sasana Bhakti Praja Banjarnegara, Kamis (26/6/2025).
Menurutnya, pencanangan bulan dana PMI Kabupaten Banjarnegara ini menjadi bagian penting dalam meningkatkan layanan sosial kemanusiaan yang dilakukan oleh PMI, dimana target tahun 2025 ini mendasar pada realisasi perolehan bulan dana PMI Kabupaten Banjarnegara tahun 2024 yang mencapai Rp 1.291.149.300.
Demi pencapaian target tersebut, PMI Kabupaten Banjarnegara akan menyasar 10 sektor yang diharapkan mampu menghimpun dana. Tak hanya itu, dari setiap sektor, juga ada target pendapatan yang disesuaikan dengan perhitungan serta potensi pendapatan yang ada.
“Bulan dana ini akan diambil dari 10 sektor, mulai dari sektor penduduk, pelajar yang ada di bawah Dinas Pendidikan Kabupaten, pendidikan di bawah Kementerian Agama, UPT Dinas Pendidikan Wilayah IX, Pegawai, Pelayanan Jasa, Indagkop, Kesehatan, Perbankan, Jasa Konstruksi, Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah,” katanya.
Dikatakannya, masing-masing sektor memiliki target yang berbeda, seperti pada sektor penduduk ditargetkan mampu mendapatkan bulan dana sebesar Rp 450.000.000, sektor Pelajar Dindikpora sebesar Rp 350.000.000, sektor Pelajar Kemenag sebesar Rp 135.000.000, sektor Pelajar UPT Dinas Pendidikan Provinsi wilayah IX sebesar Rp 100.000.000.
Sementara untuk sektor Pegawai sebesar Rp. 400.000.000, sektor Pelayanan Jasa sebesar Rp 40.000.000, sektor Indagkop sebesar Rp 27.000.000, sektor Kesehatan sebesar Rp 70.000.000, sektor Perbankan sebesar Rp 32.000.000, dan sektor jasa konstruksi atau pengadaan barang dan jasa pemerintas sebesar Rp 56.000.000.
“Untuk pelaksanaan akan dilakukan selama tiga bulan, yakni mulai 1 Juni sampai dengan 31 Agustus mendatang, jika sampai waktu tersebut tidak mencapai target, maka akan diperpanjang selama 1 bulan,” katanya.
Dikatakannya, adanya bulan dana PMI Banjarnegara ini merupakan satu upaya penghimpunan dana yang digunakan oleh PMI Banjarnegara untuk melayani masyarkat, artinya dana yang terhimpun oleh PMI akan dikembalikan pada masyarakat dalam bentuk pelayanan sosial kemanusiaan dan kemasyarakatan.
“Ini yang harus dipahami bersama, sebab dana yang dikelola PMI ini kembali untuk melayani masyarakat, ada pertanggungjawabannya, yakni 50 persen untuk pelayanan bencana alam dan kegiatan sosial, 20 persen untuk pembinaan relawan, 25 persen untuk operasional kegiatan, dan 5 persen untuk dana abadi,” katanya.
Sementara itu Bupati Banjarnegara dr. Amalia Desiana melalui Asisten 2 Triatmojo Ponco Nugroho mengatakan, kiprah PMI Banjarnegara dalam membantu pemerintah sangatlah nyata dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Tentu kami memberikan apresiasi pada PMI, dimana PMI selalu hadir dan bergerak bersama pemerintah untuk membantu masyarakat dalam berbagai pelayanan sosial kemanusiaan,” katanya.
Perlu diketahui, Kabupaten Banjarnegara merupakan wilayah yang rawan akan bencana, sehingga kesiapsiagaan harus dilakukan, termasuk yang dilakukan oleh PMI Banjarnegara, untuk itu dukungan dari semua pihak harus dilakukan agar keberadaan PMI dapat berjalan dengan dinamis dalam melayani masyarakat.
“Banjarnegara merupakan wilayah dengan potensi bencana alam yang beragam, selain itu pelayanan sosial, pertolongan pertama, pelayanan ambulance dan mobil jenazah semakin hari semakin meningkat,” katanya.
Tak hanya itu, dia juga berharap seluruh komponen masyarakat dapat berperan serta aktif dan bergotong royong mensukseskan bulan dana PMI tahun 2025 yang hasilnya juga kembali kepada masyarakat.
“Dengan dukungan serta kontribusi semua pihak, maka akan sangat membantu keberlangsungan kegiatan dan pelayanan sosial kemanusiaan di kabupaten Banjarnegara,” katanya.
Untuk itu, pihaknya berharap pada seluruh panitia agar menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, sehingga mendapatkan hasil yang diharapkan serta sesuai dengan target yang dicanangkan.

 
 
 
 
 
 
 