
SEPUTARBANYUMAS.COM – Kebutuhan sapi sebagai hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha di Banjarnegara terus meningkat, kondisi ini berbaling dengan permintaan kambing kurban yang justru mengalami penurunan.
Fenomena ini terjadi di Banjarnegara pada musim kurban tahun ini, bahkan jika dibandingkan tahun lalu pada peride yang sama, permintaan kambing kurban mengalami penurunan hingga 50 persen.
Dalam dua pekan terakhir, harga sapi di Kabupaten Banjarnegara mengalami kenaikan hingga dua kali lipat, untuk sapi dengan bobot 2,5 kwintal yang sebelumnya diharga Rp 18 juta, kini melonjak menjadi Rp 22 juta per ekor, setelah pada pekan lalu berada di harga Rp 20 juta per ekor.
Bahkan untuk jenis sapi kurban premium, kenaikan harga bisa mencapai Rp 5 juta per ekor, hal ini seiring dengan semakin tingginya perminaan sapi untuk kebutuhan hewan kurban, tidak hanya dari dalam kota, permintaan dari luar kota juga mengalami peningkatan.
Widodo, peternak sapi di Banjarnegara mengakui jika ada peningkatan penjualan sejak dua pekan lalu, jika biasanya dia hanya menjual 5 ekor sapi setiap hari, saat ini bisa mencapai 10 hingga 15 ekor per hari.
Menurutnya, kenaikan harga sapi ini diprediksi akan terus terjadi hingga H-2 Idul Adha mendatang, terlebih saat ini banyak masyarakat yang memilih sapi sebagai hewan kurban. “Kalau hari biasa, saya paling bisa menjual 5 sampai 7 ekor sapi, saat ini bisa sampai 15 ekor dalam sehari,” katanya.
Untuk menjaga kondisi sapi, sejumlah peternak memberikan vitamin khusus, hal ini dilakukan untuk meningkatkan daya tahan sapi dari serangan penyakit. Dengan begitu, sapi tetap sehat dan laku di pasaran.
Kondisi terbalik justru dialami oleh para pedagang kambing di Banjarnegara, selain mengalami penurunan omzet, harga kambing juga tidak mengalami lonjakan yang signifikan, bahkan jika dibanding tahun lalu, harga kambing saat ini justru mengalami penurunan.
Peternak kambing Banjarnegara Agus Salin mengatakan, harga kambing jelang Idul Adha tahun ini memang berbeda dengan tahun lalu, jika pada periode yang sama tahun lalu, dua pekan jelang Idul Adha ini harga kambing kurban sudah menembus angka Rp 4 juta hingga 5 juta per ekor, namun saat ini harga kambing kurban berkisar di angka Rp 2 hingga Rp 4 juta.
“Selain harga saat ini yang kurang bagus, permintaan juga menurun, bahkan jika dibanding tahun lalu, penurunanya bisa mencapai 50 persen,” katanya.
Meski begitu, dia berharap dalam sepekan ke depan ada peningkatan permintaan dan harga kambing, sehingga momentum Idul Adha ini juga dapat dirasakan oleh para peternak kambing, khususnya untuk kebutuhan kurban.


