
SEPUTARBANYUMAS.COM-Kontingen dari Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Temanggung berhasil menjadi juara umum dalam kejuaraan wilayah Wushu Pelajar tingkat Dulongmas (Karesidenan Kedu, Pekalongan, dan Banyumas) yang dilaksanakan di GOR SMKN 1 Bawang, 5-7 September 2025.
Temanggung berhasil menjadi juara umum pada kategori SD dengan meraih 9 emas, 6 perak, dan 3 perunggu, sementara tuan rumah Banjarnegara berhasil mengamankan juara umum untuk kategori SMP dengan raihan 5 medali emas, 4 perak, dan 6 perunggu.
Kejuaraan Wushu Pelajar Piala Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Banjarnegara ini diikuti oleh ratusan atlet dari berbagai kabupaten yang ada di wilayah Dulongmas, mereka bersaing demi menjadi yang terbaik dalam kejuaraan ini.
Ketua Pengkab Wushu Banjarnegara Muhammad Ali mengatakan, pada kejuaraan ini, ada 27 kelas yang dipertandingkan, baik untuk jenjang SD maupun SMP. Persaingan atlet sangat ketat, dimana setiap kabupaten berusaha menurunkan atlet muda terbaiknya demi meraih perstasi.
“Tahun ini kita coba untuk tingkat SD dan SMP dulu, semoga ke depan akan lebih baik,” katanya.
Menurutnya, melalui ajang ini, diharapkan akan muncul atlet wushu sanda muda dari wilayah Dulongmas untuk terus mengharumkan nama daerah, tidak hanya untuk jateng, tetapi juga Indonesia di ajang internasional.
“Ini adalah tantangan bagi kami yang ada di wilayah Dulongmas, sebab selama ini Wushu Sanda di Jateng masih didominasi oleh wilayah Semarang Raya, melalui event ini, diharapkan akan muncul atlet muda dari wilayah Dulongmas,” katanya.
Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong memberikan dukungan penuh bagi cabang olahraga yang melakukan pembinaan usia dini. Melalui kejuaraan yang terukur, maka pembinaan akan berjalan dengan baik dan pada saatnya nanti akan meraih prestasi yang membanggakan.
“Wushu Banjarnegara pernah berjaya di ajang nasional, dan kejuaraan usia dini ini menjadi satu langkah maju untuk mencari bibit atlet sejak dini,” katanya.
Sementara itu, Ketua Dinas Pendidikan Kepemudaan Kabupaten Banjarnegara Teguh Handoko mengatakan, kejuaraan wushu pelajar di Banjarnegara ini merupakan satu bentuk dukungan pemerintah dalam bidang olahraga.
“Prestasi bagi pelajar ini tidak hanya akademik, tetapi juga olahraga, dan pemerintah memberikan dukungan penuh bagi pelajar dalam pengembangkan prestasi melalui bidang olahraga,” katanya.



