PSCS Cilacap makin menyedihkan. Setelah sanksi dari FIFA dan kabar pemain tidak mendapatkan konsumsi, kabar terbaru adalah direktur utama mereka yakni Suhud mengundurkan diri. Hal itu diketahui dari Instagram Suhud.
Dalam keterangannya di Instagram, Suhud menjelaskan bahwa dia sudah mengundurkan diri dari PSCS Cilacap per 5 November 2025. Ada beberapa alasan yang dia ungkapkan mengapa mengundurkan diri dari PSCS.
Pertama adalah tidak ada dukungan dari suporter dan pemda sehingga sulit harus berjalan sendirian. Kedua, tidak ada sponsor yang masuk kecuali apparel dan air minum serta alat olahraga. Ketiga, keterbatasan keuangan secara pribadi. Keempat, dia mengatakan masih banyak hal lain yang tidak bisa dijelaskan satu per satu.
“Oleh karena itu saya kembalikan PSCS kepada PSF Group. Demikian saya sampaikan mohon maaf,” tulisnya di Instagram.
PSCS Cilacap Tanda Tanya
Situasi ini makin membuat membuat tanda tanya terkait nasib PSCS ke depan. Sebab sebelumnya dua kabar tak mengenakkan. Pertama adalah sanksi dari FIFA bahwa PSCS tidak boleh mendaftarkan pemain karena masih ada masalah yang harus diselesaikan.
Tidak ada penjelasan dari FIFA mengapa PSCS mendapatkan hukuman dilarang mendaftarkan pemain. Namun, biasanya ketika sebuah klub tidak boleh mendaftarkan pemain karena klub tersebut memiliki masalah dengan pemain, misalnya soal penggajian.
Jika sanksi dari FIFA itu tidak segera diselesaikan, maka PSCS akan kesulitan karena tidak bisa mendaftarkan pemain untuk mengikuti LIga 4 yang akan berlangsung mulai Desember 2025. Belum selesai informasi tentang FIFA, kabar tak enak kembali muncul.
Di media sosial muncul kabar tentang pemain PSCS tidak mendapatkan konsumsi dari manajemen selama dua hari. Tentu hal ini menjadi masalah besar sebab bagaimanapun para pemain membutuhkan makanan. Sehingga, pemain harus berjuang sendiri untuk mengisi perut.
Salah satu akun Instagram kemudian mempertanyakan kabar soal konsumsi ini pada Suhud. Nama Suhud pun dicari. Hingga kemudian, Suhud melalui akun Instagramnya mengumumkan pengunduran diri dari PSCS.



