PALANG Merah Indonesia (PMI) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjarnegara menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak bencana angin kencang yang melanda beberapa wilayah di Banjarnegara beberapa waktu lalu.
Penyaluran bantuan dilakukan pada Rabu (5/11/2025) di sejumlah desa yang terdampak, seperti di Kecamatan, Sigaluh, Bawang dan Kalibening. Bantuan yang disalurkan berupa paket sembako, terpal, selimut, peralatan dapur, serta kebutuhan pokok lainnya untuk membantu warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat terpaan angin kencang.
Kepala Pelaksana BPBD Banjarnegara Aji Piluroso mengatakan, pihaknya bergerak cepat sejak laporan kejadian diterima. Tim gabungan bersama relawan PMI langsung melakukan pendataan dan penyaluran bantuan darurat di lapangan.
“Kami memastikan bantuan segera diterima warga yang rumahnya rusak. Selain logistik, kami juga melakukan asesmen,” katanya.
Sementara itu, Ketua PMI Banjarnegara dr Amalia Desiana melalui Plt Ketua Noor Tamami mengatakan, kolaborasi antara PMI dan BPBD ini merupakan bentuk nyata sinergi kemanusiaan di daerah. PMI juga menurunkan tim siaga bencana untuk membantu evakuasi dan mendistribusikan kebutuhan mendesak kepada warga terdampak.
“Kami selalu siap turun bersama pemerintah daerah saat terjadi bencana. Prioritas kami adalah memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi dengan cepat,” katanya.
Berdasarkan data BPBD Banjarnegara, beberapa rumah di wilayah Banjarnegara mengalami kerusakan ringan hingga sedang akibat hujan dan angin kencang yang terjadi pada pekan ini, kerusakan rumah bervariasi, mulai dapur rusak akibat longsor, atap ambruk karena pohon tumbang, dan lainnya.
Pemerintah Kabupaten Banjarnegara melalui BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi beberapa waktu ke depan. Warga juga diminta segera melapor jika terjadi bencana agar penanganan bisa dilakukan dengan cepat.



