
SEPUTARBANYUMAS.COM – Suasana hangat penuh antusiasme mewarnai kegiatan silaturahmi dan serap aspirasi yang digelar Anggota DPR RI Komisi XI dari Fraksi PDI Perjuangan, Kaisar Kiasa Kasih Said Putra, di Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap.
Digelar di Pigola Cafe pada Senin sore (14/7/2025), acara ini tak hanya menjadi ajang temu kangen, tetapi juga momentum penting bagi warga untuk menyampaikan keluhan dan harapan mereka secara langsung kepada perwakilan rakyat. Ratusan peserta hadir, mulai dari pengurus PAC, ranting PDI Perjuangan, hingga relawan dari Dapil 3 yang mencakup Kecamatan Cipari, Kedungreja, Patimuan, dan Sidareja.
Di tengah suasana akrab dan santai, berbagai isu krusial diangkat oleh warga. Mulai dari permintaan pelebaran jalan yang dinilai sempit dan padat, hingga masalah aliran sungai yang kerap menimbulkan banjir saat musim hujan. Tak ketinggalan, sektor pertanian juga menjadi sorotan utama.
Faith Liberta, selaku Staf Tenaga Ahli Tim Kaisar, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan lanjutan dari agenda serap aspirasi yang sebelumnya dilakukan di wilayah Banyumas. “Acara hari ini selain temu kangen sekaligus menyerap aspirasi masyarakat,” jelas Faith.
Terkait keluhan warga mengenai sungai dan jalan, Faith menegaskan bahwa langkah awal yang akan dilakukan tim adalah melakukan kajian terlebih dahulu terhadap status dan kewenangan wilayah tersebut.
“Terkait pelebaran jalan dan pengerukan sungai ini, perlu kita kaji dulu, ini sudah masuk dalam RTRW apa belum,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa sungai yang dikeluhkan berada di bawah pengelolaan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy, sehingga perlu koordinasi lintas sektor, khususnya dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Sungai ini ranahnya BBWS dan BBWS ini juga berada di wilayah PU, jadi kita perlu tahu jangka waktu antara pengerukkan sungai sebelumnya dan yang akan direncanakan terakhir itu kapan,” lanjutnya.
Selain itu, dukungan terhadap kelompok tani juga menjadi bagian dari agenda pengawalan aspirasi, terutama untuk rencana program tahun 2026 mendatang.
Kegiatan ini menjadi sarana penting untuk menjalin komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi dalam merumuskan solusi atas persoalan yang dihadapi warga.

 
 
 
 
 
 
 