BUNDA Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Provinsi Jawa Tengah, Nawal Arafah Yasin, (Ning Nawal) meraih Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional 2025 kategori Wiyata Dharma Madya dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI.
Penghargaan tersebut diberikan atas komitmen dan kontribusinya dalam meningkatkan kualitas layanan PAUD, khususnya dalam implementasi wajib belajar satu tahun prasekolah di Jawa Tengah.
Penghargaan diserahkan oleh istri Wakil Presiden RI sekaligus Pembina Solidaritas Perempuan untuk Indonesia (Seruni), Selvi Ananda Gibran Rakabuming, pada Puncak Apresiasi Bunda PAUD Nasional 2025 di The Sultan Hotel and Residence Jakarta.
Dipersembahkan untuk Insan PAUD se-Jawa Tengah
Usai menerima penghargaan, Ning Nawal menyampaikan rasa syukur dan menyatakan bahwa apresiasi tersebut dipersembahkan untuk seluruh Bunda PAUD, organisasi, dan tenaga pendidik di Jawa Tengah.
“Alhamdulillah hari ini kita mendapatkan apresiasi Wiyata Dharma Madya. Terima kasih atas support semua pihak yang mendukung terselenggaranya PAUD berkualitas di Jawa Tengah,” katanya.
Ning Nawal juga mengapresiasi dukungan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Wakil Gubernur Taj Yasin, serta Dinas Pendidikan yang telah memberikan ruang bagi berbagai program inovatif dalam pendidikan usia dini di Jateng.
Dorong Pendidikan Bermutu, Holistik, dan Integratif
Ning Nawal berharap penghargaan ini dapat menjadi inspirasi bagi Bunda PAUD di seluruh Jawa Tengah untuk terus memperkuat layanan pendidikan anak usia dini.
“Harapannya menjadi motivasi untuk menggerakkan partisipasi masyarakat menuju 13 tahun wajib belajar, serta memberikan inovasi bagi PAUD bermutu, integratif, dan holistik,” ujarnya.
Menurutnya, masih banyak tantangan yang harus dibenahi, mulai dari akses lembaga PAUD di pelosok, keterbatasan sarana prasarana, hingga kurangnya tenaga pendidik. Selain itu, isu-isu strategis seperti kekerasan pada anak, eksklusivitas, serta rendahnya kesadaran orang tua untuk menyekolahkan anak di PAUD juga perlu ditangani secara serius.
Didukung Program ‘Ngopeni Nglakoni’ dan Inovasi Empat Program Unggulan
Dengan spirit Ngopeni Nglakoni, Pemprov Jateng terus memperkuat perhatian terhadap pendidikan usia dini. Beberapa kebijakan strategis yang dijalankan antara lain:
- Ngopeni Bocah Nglakoni Wajib Satu Tahun Prasekolah
- Penguatan layanan dasar PAUD melalui kolaborasi lintas sektor
- Pemberdayaan masyarakat dalam membangun ekosistem PAUD mandiri
Ning Nawal menjelaskan bahwa terdapat empat program unggulan yang menjadi evaluasi utama tim seleksi Kemendikdasmen, yakni:
- Jateng Sayang PAUD (Jateng Semangat Nyokong PAUD)
- PAUD Emas (PAUD Berbasis Masyarakat)
- Sedulor PAUD (Siji Desa Loro PAUD)
- Cilukba (Cerita lan Dolanan Karo Bapak)
Inovasi inilah yang mengantar Jawa Tengah meraih apresiasi Wiyata Dharma Madya pada tahun 2025.
Pesan Selvi Ananda untuk Bunda PAUD Seluruh Indonesia
Dalam sambutannya, Selvi Ananda menekankan pentingnya peran Bunda PAUD sebagai motivator bagi anak-anak dan tenaga pendidik. Ia berharap para penerima penghargaan dapat terus memberikan kontribusi nyata.
“Saya yakin Bunda PAUD yang mendapat apresiasi hari ini bisa memberikan lebih banyak motivasi dan menyebarkan program-program baik ke daerah lainnya,” tuturnya.
Penerima Penghargaan Lain dari Jawa Tengah
Selain Nawal Arafah Yasin, dua Bunda PAUD dari Jawa Tengah juga menerima penghargaan nasional tahun ini, yakni:
- Inggit Soraya, Bunda PAUD Kota Pekalongan (Wiyata Dharma Madya)
- Fahrani Eka Wahyu, Bunda PAUD Kabupaten Klaten
Acara tersebut turut dihadiri Menteri Dikdasmen Abdul Mu’ti, Bunda PAUD Provinsi se-Indonesia, serta perwakilan dari kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa.
Follow akun sosial media kami untuk update berita terbaru!





