
SEPUTARBANYUMAS.COM – Kabupaten Banyumas kini punya destinasi wisata edukatif baru yang sayang untuk dilewatkan! Provit Farm Village, yang berlokasi di Desa Ciberem, Kecamatan Sumbang, resmi dibuka pada Rabu (28/05/2025), menambah warna baru dalam peta wisata keluarga dan pendidikan di wilayah tersebut.
Grand opening ini diresmikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie, mewakili Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono. Ia didampingi oleh PLT Asisten Administrasi Umum Amrin Makruf, serta Direktur PT Sukses Nusantara Sakti 21 (SNS 21), Saring Anggoro, sebagai penggagas proyek wisata ini.
Provit Farm Village menjadi salah satu destinasi wisata edukasi yang unik dan menarik di Banyumas. Tempat ini menawarkan konsep wisata yang memadukan kegiatan edukatif dengan pengalaman langsung berinteraksi dengan hewan ternak, khususnya kambing perah. Konsep ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga memberikan pengetahuan yang bermanfaat bagi pengunjung dari berbagai kalangan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie saat membacakan sambutan Bupati menyampaikan apresiasi dan harapan terhadap kehadiran destinasi baru ini.
“Banyumas kembali kedatangan destinasi wisata baru yang tidak hanya menawarkan keindahan, tetapi juga memberikan edukasi dan pengalaman langsung kepada masyarakat, khususnya dalam dunia peternakan kambing perah,” ujar Agus.
Ia berharap Provit Farm Village menjadi tujuan wisata unggulan untuk sekolah-sekolah, komunitas, dan keluarga, guna menanamkan kecintaan terhadap lingkungan dan peternakan kepada generasi muda. Ia juga menekankan bahwa kehadiran tempat ini membawa dampak positif terhadap perekonomian lokal.
“Ini membuka peluang ekonomi baru bagi warga sekitar, mulai dari penyerapan tenaga kerja, keterlibatan UMKM, hingga produk lokal yang bisa dijual sebagai oleh-oleh wisata. Inilah bentuk nyata dari pengembangan pariwisata yang inklusif dan berdampak,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur PT SNS 21, Saring Anggoro, menjelaskan konsep dan fasilitas yang ditawarkan di Provit Farm Village, mengusung konsep peternakan ala Belanda di atas lahan seluas 2,5 hektare.
“Pengunjung bisa melihat proses pemerahan susu kambing Etawa dan Sanen secara langsung pada pukul 09.00 dan 16.00 setiap hari, dan bahkan mencicipi susunya langsung di tempat,” jelasnya.
Selain edukasi peternakan, Provit Farm Village juga dilengkapi dengan wisata kolam renang, reptil, dan kolam ikan kaca terpanjang. Produk susu yang dihasilkan pun diolah menjadi yogurt dan roti, menambah nilai tambah produk lokal.
Dengan harga tiket masuk Rp25.000, Provit Farm Village dibuka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
“Ini semoga jadi kebanggaan orang Banyumas karena satu-satunya wisata edukasi dan pemerahan susu kambing yang bisa disaksikan langsung oleh pengunjung. “Bagi pengunjung yang ingin lebih jauh mengenal dunia peternakan, tersedia sesi edukasi seputar jenis-jenis kambing di Indonesia dan teknik memerah susu yang benar,” pungkasnya.



